G A R D A W I L W A T I K T A

Blog ini bertujuan sebagai wadah/sarana ilmu pengetahuan, sejarah, mitos, dan juga pencarian jejak-jejak peradaban peninggalan Kerajaan-kerajaan di Nusantara.
Silahkan bagi yang ingin mengikuti komunitas ini kita bisa belajar bersama-sama, karena kami juga sangat minim pengetahuan, dan diharapkan kita bisa sharing berbagai informasi tentang sejarah yang ada di Nusantara ini...

Laman

5 Januari 2016

JEJAK PERADABAN PURBA DI CIRO WETAN

   Di dusun Ciro Wetan kami menelusuri jejak–jejak peradaban yang ada di sana. Ada di dua tempat yang kami telusuri, yang pertama ada di pemakaman Dusun Ciro Wetan, yang kedua ada di tengah-tengah persawahan Dusun Ciro Wetan, di situ terdapat punden Mbah Sarinten dan sejumlah gumukan yang terindikasi banyak batu bata kunonya.

mas Eko Jayanto berdialog dengan seorang Kuncen
   Kita akan membahas pemakaman Ciro Wetan terlebih dahulu, yang letaknya di selatan Jl. Nasional. Dalam penelusuran kami di pemakaman tersebut, kami mendapati banyak batu bata kuno yang telah beralih fungsi menjadi batu nisan atau sekedar pembatas makam bahkan ada yang menjadi alas jalan. Menurut seorang juru kunci (kuncen) pemakaman tersebut, terdapat sebuah makam yang dianggap paling tua di sini, yaitu Makam Mbah Macan Brengok, kuncen tersebut tidak mengetahui secara pasti siapakah jati diri Mbah Macan Brengok itu. Namun menurut beliau ada hubungannya dengan makam Mbah Macan Brengos yang ada di Dusun Watesrowo yang masuk desa Sumokembangsri.

   Tetapi dari banyaknya dan besarnya bata–bata kuno yang ada di pemakaman Ciro Wetan menunjukkan setidaknya bata-bata tersebut berasal dari zaman Mojopahit. Kita kekurangan informasi tentang apa hubungan bata-bata kuno tersebut dengan Mojopahit. Karena Dusun Ciro Wetan adalah salah satu Dusun yang berada di Desa Bakung Temenggungan, yang juga ada Dusun Temenggungan, Dusun Bakung, dan Dusun Ciro Kulon, kami menduga secara keseluruhan bahwa Dusun Ciro Wetan merupakan bekas pemukiman kuno.


   Sekarang kita membahas tentang Punden Mbah Sarinten dan beberapa gumukan yang ada di persawahan Ciro Wetan seperti yang terlihat pada gambar Google Earth di atas. Pada tanggal 16 Mei 2015 ada kunjungan dari seorang Arkeolog Numismatik Indonesia mas Sofyan Sunaryo Al Jawi, yang mengadakan survei dugaan situs yang ada di Balongbendo dan Tarik, salah satu tempat yang dikunjungi adalah persawahan di Ciro Wetan ini.
   Menurut semua sumber yang kami tampung, bahwa persawahan Ciro Wetan tersebut dulu pernah ada sebuah pos penjagaan atau disebut Sentono.

   hanya itulah yang bisa kami sampaikan pada penelusuran jejak peradaban di Dusun Ciro Wetan. Berikut adalah foto-foto blusukan yang dilakukan "Laskar Wetan" di tempat itu.



Agus Subandriyo



Lihat juga peradaban di Ciro Kulon
Share:

0 komentar:

Posting Komentar

Komunitas Pecinta Sejarah dan Budaya - GARDA WILWATIKTA Tado Singkalan - "Menapak Jejak, Mematri Semangat, Mengunggah dan Melestarikan Peradaban Nusantara"

Garda Wilwatikta

Blog Archive